Senin, 29 April 2013

Dahsyatnya Sholat Dhuha

  Shalat dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan pada saat matahari mulai beranjak naik , menghaturkan pujian kepada Allah swt dan bersyukur atas nikmat yang telah diberikan.Sebagaimana sabda rasulullah SAW:
"Dari Abu Hurairah r.a berkata, kekasihku  (Rasulullah saw) berwasiat kepadaku tiga hal yang tidak akan aku tinggalkan hingga aku mati, yakni puasa tiga hari pada setiap bulan,shalat dhuha, dan sholat witir sebelum tidur." (H.R.Al-Bukhari).

Adapun ketentuan dalam mengerjakan sholat dhuha adalah sama halnya dengan mengerjakan sholat subuh yakni 2 rokaat, dimulai dengan takbirotul ikhram lalu di akhiri dengan salam pada rokaat kedua(rokaat terakhir). dilaksanakan saat matahari sudah beranjak naik sekitar pukul 07.00 pagi sampai jam 11 siang atau sebelum adzan sholat dhuhur.

Tempat melaksanakan sholat dhuha sebaiknya di laksanakan di rumah dalam keadaan bersih dan suci dari najis (badan, pakaian, dan tempat sholat).

jumlah rokaat dalam melaksanakan solad Dhuha yaitu minimal 2rokaat dan maksimal 8 rokaat atau lebih. (semampu amda).

Bacaan ayat Al-Qur'an dalam melaksanakan Sholat duha sebaiknya di awali dengan membaca Surat Ad-dhuha pada rokaat pertama, selanjutnya membaca surat Asy-syams pada rokaat kedua. untuk rokaat selanjutnya anda boleh membaca surat-surat pendek semampu anda.

Manfaat mengerjakan sholat Dhuha, sebagai berikut :
1. Diangkat oleh Allah ke derajat yang lebih tinggi.
       Rasulullah berkata:
 "jika kamu menunaikan shalat dhuha dua rakaat maka kamu tidak termasuk dalam golongan orang-orang yang lalai (al-ghafilin), jika kamu menunaikan shlat dhuha sebanyak empat rakaat maka kamu akan ditulis dalam golongan orang-orang yang berbuat kebaikan, jika kamu menunaikan enam rakaat maka kamu termasuk golongan orang-orang yang patuh kepda Allah swt dan jika kamu mengerjakan delapan rakaat maka kamu termasuk orang-orang yang meraih kemenangan dan jika kamu mengerjakan sepuluh rakaat maka pada hari itu kamu terbebas dari dosa, dan jika kamu mengerjakan sholat dhuha sebanyak dua belas rakaat maka Allah swt akan membangun rumah di surga bagimu" (H.R.al-Baihaqi)
 
 2. Sebagai Sarana bersedekah bagi anggota tubuh yang lain.
     Abu Dzar r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, “Setiap tulang dan persendian badan dari kamu ada sedekahnya; setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap amar ma’ruf adalah sedekah, dan setiap nahi munkar adalah sedekah. Maka, yang dapat mencukupi hal itu hanyalah dua rakaat yang dilakukannya dari Shalat Dhuha.” (HR Ahmad, Muslim, dan Abu Dawud).

3. Akan di bangunkan Rumah di Surga.
    seorang muslim yang rutin mengerjakan sholat dhuha niscaya akan di bangunkan olehnya sebuah rumah di surga. hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits nabi muahammad saw: “barangsiapa yang shalat dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di surga.” (shahih al-jami`: 634)
sumber : http://berita-i.blogspot.com/2012/10/keutamaan-shalat-dhuha-lengkap-dengan.html .

4. Keutamaan Sholat Dhuha memeroleh ganjaran di sore hari.
   Dari abu darda’ ra, ia berkata bahwa rasulullah saw berkata: allah ta`ala berkata: “wahai anak          adam, shalatlah untuk-ku empat rakaat dari awal hari, maka aku akan mencukupi kebutuhanmu (ganjaran) pada sore harinya”(shahih al-jami: 4339). dalam sebuah riwayat juga disebutkan: “innallaa `azza wa jalla yaqulu: yabna adama akfnini awwala al-nahar bi’arba`i raka`at ukfika bihinna akhira yaumika” (sesungguhnya allah `azza wa jalla berkata: “wahai anak adam, cukuplah bagi-ku empat rakaat di awal hari, maka aku akan mencukupimu di sore harimu”).

5.
Keutamaan Sholat Dhuha ampunan dosa.
 “siapa pun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan.” (HR.Tirmidzi)

Setelah selesai sholat Dhuha di sunnahkan membaca ;

اللَّهُمَّ إنَّ الضُّحَى ضَحَاؤُك وَالْبَهَا بَهَاؤُك وَالْجَمَالُ جَمَالُك وَالْقُوَّةُ قُوَّتُك وَالْقُدْرَةُ قُدْرَتُك وَالْعِصْمَةُ عِصْمَتُك اللَّهُمَّ إنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضَحَائِكَ وَبِهَائِك وَجَمَالِك وَقُوَّتِك وَقُدْرَتِك آتِنِي مَا آتَيْت عِبَادَك الصَّالِحِينَ


* Latin
ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA, WAL BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL JAMAALA JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL QUDRATA QUDRATUKA, WAL ISHMATA ISHMATUKA. ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS SAMMA-I FA ANZILHU, WA INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA MU’ASARAN FAYASSIRHU, WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IDAN FA QARIBHU, BIHAQQIDUHAA-IKA WA BAHAAIKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA, AATINI MAA ATAITA ‘IBADIKASH SHALIHIN.

*Artinya : 
“Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh”.

Itulah yang dapat saya sampaikan mengenai Sholad Dhuha. 
Semoga bermanfaat :)

Wassalammu'alaikum Wr.Wb 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar